Rabu, 26 Maret 2014

Pengamen Sejarawan

PENGAMEN SEJARAWAN

Pada Minggu sore di dalam bus Kowanbisata jurusan Pulogadung-Cibinong, saat itu aku duduk di barisan ke 3 sebelah kanan. Aku hendak pergi ke Bogor untuk berkuliah. Ketika itu bus sedang berhenti di depan gedung Gudang Garam untuk menununggu penumpang. Tak berselang lama masuklah seorang pengamen. Penampilannya tak rapih, rambutnya pendek, dan membawa gitar. Tidak seperti kebanyakan para pengamen yang mengamen di dalam angkot, yang cuma nyanyi, minta uang, terus langsung pergi. Pengamen ini memang awalnya bernyayi, saat itu kalau tidak salah ia membawakan sebuah lagu karya dari musisi legendaris Indonesia yaitu bang Iwan Fals, tapi aku lupa judulnya apa hehe.

Suaranya cukup merdu, ya lumayan enak untuk didengarlah. Dia benyanyi kira-kira selama 7 menit. Setelah bernyanyi, ia tidak langsung meminta uang kepada para penumpang tapi pengamen itu bercerita tentang asal mula bangsa Indonesia, mulai dari awal terbentuknya. Bahkan ia pun tahu tentang masa-masa prasejarah di Indonesia. Aku sendiri awalnya tidak percaya, tapi setelah aku mendengarkannya dengan seksama ternyata memang benar dengan apa yang pernah aku pelajari. Tidak hanya itu, ia juga bercerita tentang tokoh-tokoh ilmuan dunia. Dari bahasa yang dia sampaikan dia tercermin seperti orang yang berpendidikan tidak kalah sama guru-guru yang mengajar di sekolah. Hem,, aku jadi kagum dengan pengamen itu, ia memberikanku pengetahuan baru dan motivasi  untuk lebih berusaha dalam belajar.

Karena dibatasi oleh waktu, pengamen itu menghentikan ceritanya padahal itu sangat seru dan membuatku penasaran. Ia mengambil sebuah plastik dari kantung belakangnya dan mulai meminta uang kepada para penumpang. Ketika ia mendekatku aku segera memasukan uang kedalam plastik dan seketika aku hendak menanyakan siapa namanya, tapi sayang aku tidak berani hihi. Bus pun segera berangkat dan pengamen itu langsung cepat-cepat keluar dan bilang terima kasih ke kondektur busnya. Setelah itu bus yang aku tumpangi mulai berjalan. 

1 komentar: